
Semenjak saya ikut mendaftar dan mempunyai sebuah akun di social network alhamdulillah ternyata mendapat banyak kenalan dari berbagai tempat dan pelosok walaupun dengan mereka tidak atau belum bisa bertatap muka langsung. Tidak banyak memang jejaring sosial yang saya ikuti paling cuma satu dua saja. Salah satunya adalah di Facebook. Memang situs jejaring sosial yang satu ini kebanyakan orang mengenalnya. Dulu pernah ada yang mengharamkannya tetapi setelah saya gabung di sanah ternyata banyak para da'i (penyampai ilmu agama) mempergunaka Facebook sebagai sarana untuk dakwah bahkan para ahlusunnah-pun banyak yang menggunakannya. Saya jadi tidak ragu lagi untuk gabung disana. FB kalau diilustrasikan ibarat sebuah pasar, segala macam ada di sana mulai dari yang halal hingga yang haram. Ibarat sebuah satelit, apabila ada stasiun televisi yang mengunakanya untuk menyajikan acara haram, bukan satelitnya yang haram tapi televisinya karena masih banyak orang yang menggunakan satelit untuk sesuatu yang bermanfaat dan kemaslahatan manusia, misalnya untuk berkomunikasi atau lainnya. Itu cuma persepsi saya kalau sekiranya salah buat yang mumpuni ilmunya mohon dikoreksi.
Dengan ber-Facebook via HP. Alhamdulilah saya bisa bersilaturahim dan menambah pengetahuan tentang agama. Dan bahkan tidak disangka saya bisa ketemu teman lama yang sudah lama berpisah bahkan bisa bertemu teman-teman satu kampung halaman yang sudah belasan tahun tidak ketemu dikarenakan sama-sama merantau dan mempunyai istri atau suami dari luar daerah, sama seperti saya. Teknologi memang semakin menyuguhkan kemudahan-kemudahan. Yang jauh serasa dekat, yang lama berpisah bisa kembali bertemu, yang lama bisa menjadi cepat. Cuma kita harus memilah dan mengambil yang bermanfaat dari kemudahan teknologi itu.